kupu-kupu

Sabtu, 08 Oktober 2016

SISTEM OPERASI I/O




PENGERTIAN SISTEM OPERASI SEJARA DETAIL












 A.  PENGERTIAN MANAJEMEN I/O 

Pengelolaan perangkat I/O merupakan aspek perancangan sistem operasi yang terluas karena beragamnya peralatan dan begitu banyaknya aplikasi dari peralatan-peralatan itu.
Sistem komputer memiliki tiga komponen utama, yaitu : CPU, memori (primer dan sekunder), dan peralatan masukan/keluaran (I/O devices) seperti printer, monitor, keyboard, mouse, dan modem. Modul I/O merupakan peralatan antarmuka (interface) bagi sistem bus atau switch sentral dan mengontrol satu atau lebih perangkat peripheral. Modul I/O tidak hanya sekedar modul penghubung, tetapi sebuah piranti yang berisi logika dalam melakukan fungsi komunikasi antara peripheral dan bus komputer.

B.  FUNGSI MANAJEMEN I/O

Ada beberapa alasan mengapa piranti – piranti tidak langsung dihubungkan dengan bus sistem komputer, yaitu :
  • Bervariasinya metode operasi piranti peripheral, sehingga tidak praktis apabila sistem komputer herus menangani berbagai macam sisem operasi piranti peripheral tersebut.  
  • Kecepatan transfer data piranti peripheral umumnya lebih lambat dari pada laju transfer data pada CPU maupun memori.
  • Format data dan panjang data pada piranti peripheral seringkali berbeda dengan CPU,  sehingga perlu modul untuk menselaraskannya.
 Dari beberapa alasan diatas, modul I/O memiliki beberapa fungsi utama, yaitu : 
  • Sebagai piranti antarmuka ke CPU dan memori melalui bus sistem.
  • Sebagai piranti antarmuka dengan peralatan peripheral lainnya dengan menggunakan link data tertentu.
  • Mengirim perintah ke perangkat I/O agar menyediakan layanan.
  • Menangani interupsi peralatan I/O.
  •  Menangani kesalahan pada peralatan I/O.
  •  Memberi interface ke pemakai.

C. HIRARKI PENGELOLAAN PERANGKAT I/O


1.     Interrupt Handler
Interupsi adalah suatu peristiwa yang menyebabkan eksekusi satu program ditundan dan program lain yang dieksekusi. Interrupt adalah sinyal dari peralatan luar dau permintaan dari program untuk melaksanakan suatu tugas khusus. Jika interrupt terjadi, maka program dihentikan dahulu untuk menjalankan rutin interrupt. Ketika program yang sedang berjalan tadi dihentikan, prosesor menyimpan nilai register yang berisi alamat program ke stack, dan mulei menjalankan rutin interrupt.
Secara garis besar, kita mengenal dua macam interupsi terhadap prosesor, yatu interupsi secara langsung dan interupsi melalui polling. Sekalipun caranya berbeda, akibat dari kedua cara interupsi tersebut sama.
  • Cara interupsi secara langsung: penghentian prosesor untuk suatu proses dapat berasal dari berbagai sumber daya di dalam sistem komputer, karena sumber daya tertentu pada sistem komputer tersebut menginterupsi kerja prosesor. Karena cara terjadinya interupsi adalah secara langsung dari sumber daya, maka kita menamakan cara interupsi ini sebagai interupsi langsung. Banyak interupsi terhadap prosesor di dalam sistem komputer termasuk ke dalam jenis interupsi langsung.
  • Cara interupsi polling: selain komputer menunggu sampai diinterupsi oleh sumber daya komputer, kita mengenal pula cara interupsi sebaliknya. Pada cara interupsi ini, prakarsa penghentian kerja prosesor berasal dari prosesor atau melalui prosesor tersebut. Dalam hal ini, secara berkala prosesor akan bertanya (poll) kepada sejumlah sumber daya. Apakah ada di antara mereka yang akan memeerlukan prosesor? Jika ada, maka prosesor akan menghentikan kegiatan semulanya, serta mengalihkan kerjanya ke sumber daya tersebut. Perbedaan antara interupsi langsung dengan interupsi polling terletak pada cara mengemukakan interupsi tersebut.
Jenis-Jenis Interupsi
Dilihat dari cara kerja prosesor, tidak semua interupsi itu sama pentingnya bagi proses yang sedang dilaksanakan oleh kerja prosesor tersebut. Kalau sampai interupsi yang kurang penting ikut menginterupsi kerja prosesor, maka pelaksanaan proses itu akan menjadi lama. Karena itu biasanya SO membagi interupsi ke dalam dua jenis, yaitu:

a.  Software, yaitu interrupt yang disebabkan oleh software, sering disebut dengan system call.
b.  Hardware, terjadi karena adanya akse pada perangkat keras, seperti penekanan tombol keyboard atau menggerakkan mouse.

Selain untuk mengendalikan pengalihan I/O, beberapa kegunaan interupsi juga antara lain:
  • Pemulihan kesalahan
  • Komputer menggunakan bermacam-macam teknik untuk memastikan bahwa semua komponen perangkat keras beroperasi semestinya. Jika kesalahan terjadi, perangkat keras kontrol mendeteksi kesalahan dan memberi tahu CPU dengan mengajukan interupsi.
  • Debugging
    Penggunaan penting lain dari interupsi adalah sebagai penolong dalam debugging program. Debugger menggunakan interupsi untuk menyediakan dua fasilitas penting, yaitu:
  • Trace
  • Break point.
  • Komunikasi Antarprogram.
Perintah interupsi perangkat lunak digunakan oleh sistem operasi untuk berkomunikasi dengan dan mengontrol eksekusi program lain.


2.     Device Driver
Setiap device driver menangani satu tipe peralatan. Device driver bertugas menerima permintaan abstrak perangkat lunak device independent di atasnya dan melakukan layanan sesuai permintaan itu.

Mekanisme kerja device driver:
  • Menerjemahkan perintah-perintah abstrak menjadi perintah-perintah konkret.
  • Begitu telah dapat ditentukan perintah-perintah yang harus diberikan ke pengendali, device driver mulai menulis ke register-register pengendali peralatan.
  • Setelah operasi selesai dilakukan peralatan, device driver memeriksa kesalahan-kesalahan yang terjadi.
  • Jika semua berjalan baik, device driver melewatkan data ke perangkat lunak device independent.
  • Device melaporkan informasi status sebagai pelaporan kesalahan ke pemanggil.

3.     Perangkat Lunak Sistem Operasi Device Independent
Fungsi utama perangkat lunak tingkat ini adalah membentuk fungsi-fungsi I/O yang berlaku untuk semua peralatan dan memberi interface seragam ke perangkat lunak tingkat pemakai.

Fungsi-fungsi yang biasa dilakukan antara lain:

·       Interface seragam untuk seluruh driver-driver.
·       Penamaan peralatan.
·       Proteksi peralatan.
·       Memberi ukuran blok peralatan agar bersifat device independent.
·       Melakukan buffering.
·       Alokasi penyimpanan pada block devices.
·       Alokasi pelepasan dedicated devices.
·       Pelaporan kesalahan

4.     Buffering I/O
Buffering merupakan teknik untuk melembutkan lonjakan-lonjakan kebutuhan pengaksesan I/O secara langsung. Buffering adalah cara untuk meningkatkan efisiensi sistem operasi dan kinerja proses-proses.

Terdapat beragam cara buffering, antara lain:
a.     Single Buffering
Teknik ini merupakan buffering paling sederhana. Ketika proses pemakai memberikan perintah I/O, sistem operasi menyediakan buffer bagian memori utama sistem untuk operasi. Untuk peralatan berorientasi blok, transfer masukan dibuat ke buffer sistem.
Ketika transfer selesai, proses memeindahkan blok ke ruang pemakai dan segera meminta blok lain. Teknik ini disebut reading ahead atau anticipated input. Teknik ini dilakukan dengan harapan bahwa blok tersebut akan segera diperlukan. Untuk banyak tipe komputasi, asumsi ini berlaku. Hanya akhir barisan pemrosesan maka blok yang dibaca tidak diperlukan. Pendekatan ini umumnya meningkatkan kecepatan dibanding tanpa buffering.
b.     Double Buffering
Peningkatan atas single buffering dapat dibuat dengan mempunyai dua buffer sistem untuk operasi. Proses dapat transfer ke (atau dari) satu buffer sementara sistem operasi mengosongkan (atau mengisi) buffer lain. Double buffering menjamin proses tidak akan menunggu operasi I/O. Peningkatan atas single buffering diperoleh, namun harus dibayar dengan kompleksitas yang meningkat.
  

D. TEKNIK MANAJEMEN I/O


1.     Spooling
Spooling adalah cara khusus berurusan dengan perangkat masukan/keluaran dedicated (dedicated i/o devices) pada sistem  multiprogramming. Melakukan penjadwalan pemakaian I/O sistem supaya lebih efisien (antrian dsb.). Menyediakan driver untuk dapat melakukan operasi rinci untuk perangkat keras I/O tertentu. Manajemen perangkat masukan/keluaran merupakan aspek perancangan sistem operasi terluas dan kompleks karena sangat beragamnya perangkat dan aplikasinya.


2.     Interrupt – Driven I/O
Teknik interrupt – driven I/O memungkinkan proses tidak membuang – buang waktu. Prosesnya adalah CPU mengeluarkan perintah I/O pada modul I/O, bersamaan perintah I/O dijalankan modul I/O maka CPU akan melakukan eksekusi perintah – perintah lainnya. Apabila modul I/O telah selesai menjalankan instruksi yang diberikan padanya akan melakukan interupsi pada CPU bahwa tugasnya telah selesai.  Dalam teknik ini kendali perintah masih menjadi tanggung jawab CPU, baik pengambilan perintah dari memori maupun pelaksanaan isi perintah tersebut. Terdapat selangkah kemajuan dari teknik sebelumnya, yaitu CPU melakukan multitasking beberapa perintah sekaligus sehingga tidak ada waktu tunggu bagi CPU. Cara kerja teknik interupsi di sisi modul I/O adalah modul I/O menerima perintah, misal read. Kemudian modul I/O melaksanakan perintah pembacaan dari peripheral dan meletakkan paket data ke register data modul I/O, selanjutnya modul mengeluarkan sinyal interupsi ke CPU melalui saluran kontrol. Kemudian modul menunggu datanya diminta CPU. Saat permintaan terjadi, modul meletakkan data pada bus data dan modul siap menerima perintah selanjutnya.  Pengolahan interupsi saat perangkat I/O telah menyelesaikan sebuah operasi I/O adalah sebagai berikut :

  • Perangkat I/O akan mengirimkan sinyal interupsi ke CPU.
  • CPU menyelesaikan operasi yang sedang dijalankannya kemudian merespon interupsi. 
  •  CPU memeriksa interupsi tersebut, kalau valid maka CPU akan mengirimkan  sinyalacknowledgment ke perangkat I/O untuk menghentikan interupsinya. CPU mempersiapkan pengontrolan transfer ke routine interupsi.  Hal yang dilakukan adalah menyimpan informasi yang diperlukan untuk melanjutkan operasi yang tadi dijalankan sebelum adanya interupsi. Informasi yang diperlukan berupa : (a). Status prosesor, berisi register yang dipanggil PSW (program status word).  (b). Lokasi intruksi berikutnya yang akan dieksekusi.  Informasi tersebut kemudian disimpan dalam stack pengontrol sistem. 
  • Kemudian CPU akan menyimpan PC (program counter) eksekusi sebelum interupsi ke stack pengontrol bersama informasi PSW. Selanjutnya mempersiapkan PC untuk penanganan interupsi.
  • Selanjutnya CPU memproses interupsi sempai selesai.
  • Apabila pengolahan interupsi selasai, CPU akan memanggil kembali  informasi yang telah disimpan pada stack pengontrol untuk meneruskan operasi sebelum interupsi.
  
3.     Direct Memory Access (DMA)
Teknik yang dijelaskan sebelumnya yaitu I/O terprogram dan Interrupt-Driven I/O  memiliki kelemahan, yaitu proses yang terjadi pada modul I/O masih melibatkan CPU secara langsung. Hal ini berimplikasi pada :

·       Kelajuan transfer I/O yang tergantung pada kecepatan operasi CPU.
·       Kerja CPU terganggu karena adanya interupsi secara langsung. 

Bertolak dari kelemahan di atas, apalagi untuk menangani transfer  data bervolume besar dikembangkan teknik yang lebih baik, dikenal dengan Direct Memory Access(DMA). 
Prinsip kerja DMA adalah CPU akan mendelegasikan kerja I/O kepada DMA, CPU hanya akan terlibat pada awal proses untuk memberikan instruksi lengkap pada DMA dan akhir proses saja. Dengan demikian CPU dapat menjalankan proses lainnya tanpa banyak terganggu dengan interupsi.
Dalam melaksanakan transfer data secara mandiri, DMA memerlukan pengambilalihan kontrol  bus dari CPU. Untuk itu DMA akan menggunakan bus bila CPU tidak menggunakannya atau DMA memaksa CPU untuk menghentikan sementara penggunaan bus. Teknik terakhir lebih umum digunakan, sering disebut cycle-stealing, karena modul DMA mengambil alih siklus bus.
Penghentian sementara penggunaan bus bukanlah bentuk interupsi, melainkan hanyalah penghentian proses sesaat yang berimplikasi hanya pada kelambatan eksekusi CPU saja.

sistem operasi interupsi polling dan vector

sistem operasi interupsi,polling, dan vektor

Antara lain :
a. Eksekusi Program
b. Interupsi
c. Mode terproteksi dan supervisor
d. Manajemen memori
e. Multitasking
f. Disk access dan sistem file
g. Driver-driver divais
h. Networking
i. Keamanan
j. Sistem File dalam Sistem Operasi Modernk.
k. Graphical user interfaces
namun kali ini saya akan membahas fitur sistem operasi interupsi
interupsi adalah pusat sistem operasi, yang menyediakan cara efisien bagi sistem operasi untuk berinteraksi dan bereaksi terhadap lingkungannya. Pemrograman berbasis interupsi secara langsung didukung hampir seluruh CPU modern. interupsi menyediakan cara otomatis menyimpan isi register local dan menjalankan kode khusus sebagai respon terhadap sebuah kejadian. Bahkan komputer yang paling dasar sekalipun mendukung interupsi hardware dan membolehkan pemrogram untuk menentukan kode yang akan di jalankan ketika terjadi sebuah kejadian.
Ketika sebuah interupsi diterima, hardware komputer secara otomatis menunda program apapun yang sedang dijalankan, menyimpan statusnya dan menjalankan kode komputer yang berhubungan dengan interrupsi yang terjadi sebelumnya. Dalam sistem operasi modern, interupsi ditangani oleh kernel sistem operasi. Interupsi bisa datang dari hardware komputer atau program yang sedang jalan.
Ibaratnya begini, ketika anda sedang melakukan suatu pekerjaan, katakanlah membaca sebuah buku, belum selesai buku tersebut anda tamatkan, lalu telepon anda berbunyi, sehingga anda melakukan percakapan terlebih dahulu melalui telepon tersebut. Setelah pembicaraan selesai, anda melanjutkan membaca buku tadi. menerima telepon di dalam kejadian tersebut disebut dengan menyela.
Begitu juga dengan proses yang terjadi pada komputer. Apabila sebuah komputer melakukan prosesnya tanda ada gangguan, tentu komputer tersebut dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan serius khusus untuk satu pekerjaan yang sedang dikerjakannya. Dalam kondisi demikian, komputer anda melakukan tugasnya yang disebut dengan primitive batch processing. Pekerjaan seperti ini digunakan oleh komputer pada komputer zaman awal-awal ditemukannya. Dimana komputer tidak bisa mengerjakan beberapa program sekaligus dalam waktu bersamaan, sampai satu pekerjaan selesai dikerjakan, maka baru dia bisa berpindah ke pekerjaan lainnya.
Komputer terkini, memiliki kemampuan interrupt ini. Penulis melakukan pengetikkan naskah ini sambil mendengarkan musik yang terpasang pada notebook yang digunakan, tidak jarang komputer ini juga sambil terhubung dengan internet untuk membuka halaman web atau mengambil beberapa data yang ada di internet.
Anda tentu juga tidak jarang mengalami hal dengan interrupt ini, katakanlah, ketika mengetikkan SMS ternyata ada telpon yang masuk, anda terima dulu telpon tersebut, lalu setelahnya anda lanjutkan pengetikan SMS tadi.
Untuk memungkinkan terjadinya interrupt ini pada sistem komputer, CPU memiliki suatu jalur khusus terhadap suatu chip pengatur interrupt eksternal (bagian dari chipset), yang berisi database sederhana yang dikenal dengan interrupt vectors.
Ketika sebuah interrupt terjadi pada chip, maka CPU menyimpan informasi terakhir yang dia kerjakan, berulah dia mengerjakan sesuai dengan informasi yang ada pada interrupt vector tesebut. Interrupt vector ini sebenarnya hanya sebuah nama pemanis yang berisi informasi tentang selaan yang terjadi, kalau dibelah lebih dalam lagi, isinya adalah berupa tabel yang berisi angka-angka). Pada interrupt vector inilah ditemukan kemana dan apa proses berikutnya yang harus dilaksanakan oleh komputer. Ketika pekerjaan interrupt tadi selesai dilaksanakan, maka komputer melakukan pelacakan kembali apa pekerjaan sebelumnya yang sedang dilaksanakannya.
Prioritas dalam interrupt
Dalam penerimaan suatu interrupt ini, komputer membagi interrupt tersebut dalam berbagai level, tergantung dari CPU yang digunakan. Misalnya pada komputer yang digunakan untuk pekerjaan yang cukup membutuhkan konsentrasi dari CPU, maka CPU tersebut memungkinkan untuk mengabaikan interrupt yang prioritasnya rendah, katakanlah pengetikkan yang dilakukan oleh seorang user melalui keyboard, namun komputer tersebut akan memberikan respon yang sangat cepat apabila terjadi gangguan pada memori yang digunakannya.
Interupsi terjadi bila suatu perangkat M/K ingin memberitahu prosesor bahwa ia siap menerima perintah, output sudah dihasilkan, atau terjadi error.
Siklus penanganan interupsi
Polling
Bila prosesor ingin mengakses perangkat, salah satu pendekatannya adalah dengan membiarkan prosesor melakukan semua pekerjaan. Prosesor berinteraksi dengan controller melalui protokol yang rumit tetapi dasar handshaking-nya cukup sederhana yaitu:
CPU terus menerus membaca bit status sampai bit tersebut menandakan perangkat siap menerima perintah CPU.
CPU mengaktifkan bit-write di register perintah sebagai awal pertanda CPU memberikan perintah dan menulis sebuah byte di data-out.
CPU mengaktifkan command-ready bit, artinya perintah tersedia untuk dijalankan controller.
Controller melihat command ready bit di-set sehingga bit kerja di-set.
Controller membaca register perintah dan melihat perintah write maka data-out dibaca dan menyuruh perangkat M/K melakukan apa yang diperintah CPU.
Controller menghapus command ready bit, bit error di status dan bit kerja.
Langkah 1 disebut polling atau busy waiting. Prosesor terus-menerus membaca bit status, berharap suatu saat bit tersebut menandakan perangkat siap menerima perintahnya. Pada dasarnya polling dapat dikatakan efisien bila kinerja perangkat dan controller-nya cepat. Kelemahan dari cara ini adalah bila waktu tunggu lama, maka lebih baik prosesor mengerjakan tugas yang lain. Sedangkan untuk mengetahui apakah perangkatnya sudah siap menerima perintah lagi atau belum, digunakanlah interupsi.
Vektor Interupsi dan Vector Chaining
Bila ada sebuah sinyal interupsi pada interrupt request line, bagaimana sebuah interrupt handler mengetahui sumber dari interupsi itu? Apakah harus menelusuri semua sumber interupsi satu-persatu? Tidak perlu, karena setiap interrupt handler mempunyai alamat memori masing-masing. Alamat ini adalah offset pada sebuah tabel yang disebut dengan vektor interupsi.
Tabel Vector-Even pada Intel Pentium
Vector number Description
0 Divide error
1 Debug Exception
2 Null Interrupt
3 Breakpoint
4 INTO-detected overflow
5 Bound range exception
6 Invalid opcode
7 Device not available
8 Double fault
9 Compressor segment overrun (reserved)
10 Invalid task state segment
11 Segment not present
12 Stack fault
13 General protection
14 Page fault
15 (Intel reserved, do not use)
16 Floating point error
17 Alignment check
18 Machine check
19-31 (Intel reserved, do not use)
32-255 Maskable interrupt

NEGARA NEGARA YANG PERNAH DI JAJAH INDONESIA

6 NEGARA YANG PERNAH DI KUASAI INDONESIA


1. Timur Leste

in1
Source: http://keepo.me/berita-nyeleneh-channel/kata-siapa-indonesia-tidak-bisa-menjajah-berikut-beberapa-negara-yang-pernah-dijajah-indonesia
Operasi Seroja adalah sandi untuk invasi Indonesia ke Timor Timur yang terjadi pada tanggal 7 Desember 1975. Pihak Indonesia menyerbu Timor Timur karena adanya desakan Amerika Serikat dan Australia yang menginginkan agar Fretilin yang berpaham komunisme tidak berkuasa di Timor Timur. Selain itu juga, serbuan Indonesia ke Timor Timur juga karena adanya kehendak dari sebagian rakyat Timor Timur yang ingin bersatu dengan Indonesia atas alasan etnik dan sejarah.

2. Papua Barat

in2
Source: http://keepo.me/berita-nyeleneh-channel/kata-siapa-indonesia-tidak-bisa-menjajah-berikut-beberapa-negara-yang-pernah-dijajah-indonesia
Operasi Trikora (Pembebasan Papua Barat) adalah konflik 2 tahun yang dilancarkan Indonesia untuk menggabungkan wilayah Papua bagian barat. Pada tanggal 19 Desember 1961, Presiden Soekarno mengumumkan pelaksanaan Trikora di Alun-alun Utara Yogyakarta. Soekarno juga membentuk Komando Mandala. Mayor Jenderal Soeharto diangkat sebagai panglima. Tugas komando ini adalah merencanakan, mempersiapkan, dan menyelenggarakan operasi militer untuk menggabungkan Papua bagian barat dengan Indonesia.

3. Malaysia

in4
Source: http://keepo.me/berita-nyeleneh-channel/kata-siapa-indonesia-tidak-bisa-menjajah-berikut-beberapa-negara-yang-pernah-dijajah-indonesia
Pada 20 Januari 1963, Menteri Luar Negeri Indonesia Soebandrio mengumumkan bahwa Indonesia mengambil sikap bermusuhan terhadap Malaysia. Pada 12 April, sukarelawan Indonesia mulai memasuki Sarawak dan Sabah untuk menyebar propaganda dan melaksanakan penyerangan dan sabotase. Tanggal 3 Mei 1963 di sebuah rapat raksasa yang digelar di Jakarta, Presiden Sukarno mengumumkan perintah Dwi Komando Rakyat (Dwikora) yang isinya: Pertinggi ketahanan revolusi Indonesia, bantu perjuangan revolusioner rakyat Malaya, Singapura, Sarawak dan Sabah, untuk menghancurkan Malaysia.

4. Singapura

in3
Source: http://keepo.me/berita-nyeleneh-channel/kata-siapa-indonesia-tidak-bisa-menjajah-berikut-beberapa-negara-yang-pernah-dijajah-indonesia
Usman seseorang yang lahir Purbalingga, Banyumas, Jawa Tengah 1943 dan Harun yang lahir di P Bawean, Surabaya 1947 merupakan nama samaran untuk tugas sebagai sukarelawan menyusup ke Singapura, melakukan tugas sabotase dalam rangka Dwikora (Dwi Komando Rakyat). Pada waktu itu RI terlibat konfrontasi dengan Malaysia dan Singapura. Usman dan Harun tergabung dalam tim sabotir. Pada 8 Maret 1965 malam hari berbekal 12,5 kg bahan peledak mereka bertolak dengan perahu karet dari P Sambu. Mereka dapat menentukan sendiri sasaran yang dikehendaki. Maka setelah melakukan serangkaian pengintaian, pada suatu tengah malam terjadi ledakan di sebuah bangunan Mc Donald di Orchard Road. Tiga orang tewas dan sejumlah lainnya luka.

5. Malaka

in5
Source: http://keepo.me/berita-nyeleneh-channel/kata-siapa-indonesia-tidak-bisa-menjajah-berikut-beberapa-negara-yang-pernah-dijajah-indonesia
Sejak tahun 1509, Pati Unus, raja dari kerajaan Demak, sudah merancang rencana untuk menguasai Malaka. Saat itu Malaka berada di bawah kekuasaan Kesultanan Malaka. Dengan kata lain, perlu dicatat bahwa serangan Demak ke Malaka jelas bukanlah sebuah serangan anti-kekuasaan asing, tetapi sebuah invasi imperialis. Tahun 1511, Alfonso D. Alburquerque, Laksamana armada Portugis, mendahului Pati Unus dengan menaklukkan Malaka. Sultan Malaka Mahmud Syah melarikan diri ke Bintan.

6. Indochina

in6
Source: http://keepo.me/berita-nyeleneh-channel/kata-siapa-indonesia-tidak-bisa-menjajah-berikut-beberapa-negara-yang-pernah-dijajah-indonesia
Kekuasaan Indochina terletak di 3 negara bagian yaitu Kamboja, Vietnam dan Thailand. Dari catatan sejarah dan bukti arkeologi, pada abad ke-9 Sriwijaya telah melakukan invasi dan kolonisasi di hampir seluruh kerajaan-kerajaan Asia Tenggara, antara lain: Sumatera, Jawa, Semenanjung Malaya, Thailand, Kamboja, Vietnam, dan Filipina. Dominasi atas Selat Malaka dan Selat Sunda, menjadikan Sriwijaya sebagai pengendali rute perdagangan rempah dan perdagangan lokal yang mengenakan biaya atas setiap kapal yang lewat. Sriwijaya mengakumulasi kekayaannya sebagai pelabuhan dan gudang perdagangan yang melayani pasar Tiongkok, dan India.

Bagus ios atau Android

ANDROID ATAU IOS

Ada yang memilih memakai iOS dan ada yang lebih suka dengan smartphone berbasis Android. Semua adalah keputusan setiap individu karena tergantung dengan kebutuhannya sendiri. Pastinya, semua orang yang memakai iOS maupun Android, keduanya akan beranggapan bahwa smartphone yang dimilikinya adalah yang terbaik dari segi apapun.

Berdasarkan pengalaman Chris P, yang sudah memakai Andorid selama bertahun-tahun kemudia beralih ke iOS. Chris P menuliskan kesan-kesan dan ulasannya di laman Phone Arena. Menurut dia, ada beberapa fitur dasar pada iOS dan Android yang bisa dibandingkan. Berikut ulasannya:

Shortcut untuk aplikasi sebelumnya
Bagi penggemar berat sosial media, perbedaan Android dan iOS cukup terasa. Di Facebook misalnya, menggunakan Iphone menjadikan pengalaman ber-sosial media lebih baik. Pada Iphone ada shortcut yang disediakan untuk kembali beralih ke aplikasi manapun dengan sangat mudah. iOS memberikan shortcut di sebelah kiri atas sehingga berpindah-pindah halaman menjadi lebih mudah.

Geser ke kanan untuk kembali
Android memiliki tombol Kembali, iPhone tidak. Anda dapat 'kembali' dengan hanya menggeser dari kiri ke kanan. Itu cara yang lebih nyaman untuk kembali pada menu sebelumnya. Fitur ini memungkinkan jari Anda untuk beristirahat di layar, berinteraksi dengan konten, sehingga Anda tidak perlu menekan tombol Kembali.

Koreksi Teks
Berbicara tentang keyboard, Chris P mengatakan Iphone lebih baik dalam hal mengoreksi teks yang salah. Pada Android cukup sulit sebab jika pengguna ingin menghapus huruf tertentu harus meletakkan krusor pada huruf, dan ini kadang tidak selalu mudah karena beberapa faktor seperti ukuran jari. Pada iOS, jika pengguna menekan secara lama akan membuat efek kaca pembesar kecil, yang memungkinkan untuk dengan mudah mengedit hanya satu huruf.

Mode Hemat Daya
Beberapa jenis dari "Low Power Mode" telah tersedia di Android selama bertahun-tahun sekarang. Bahkan Google baru-baru akan mengimplementasikannya sebagai bagian dari paket Android inti. Namun, Apple adalah 'induk' dalam hal fitur canggih. Jika Anda berada di Mode Power Low, setelah ponsel Anda mengisi daya 80 persen, maka secara otomatis akan mati. Pada hampir setiap ponsel Android, Anda harus secara manual mematikannya. Hal ini tidak masalah bagi penggunaan listrik namun hal ini akan memperngaruhi kinerja karena konektivitas akan berpengaruh ketika sedang berada dalam mode hemat daya.

PERBANDINGAN OS TERBESAR DI DUNIA IOS,ANDROID,WINDOWS,BLACBERRY

MENGENAL OS DI DI DUNIA

Sahabat sedang bingung memilih smartphone dengan Operating System (OS) yang diusungnya? Memang ketika kita akan memilih sebuah smartphone, salah satu hal penting yang harus kita pertimbangkan sebelum akan membeli smartphone adalah mengenai Operating System yang diusungnya. Karena setiap Operating System memiliki perbedaan tersendiri, baik dari sisi tampilan, fitur hingga kinerjanya. Tentunya pertimbangan tersebut disamping dari pertimbangan penting lainnya seperti pemilihan Brand atau Merk, Spesifikasi, dan Budget.
Perbandingan OS Android, Windows Phone, iOS dan BB
Di Indonesia sendiri sekurang-kurangnya ada empat jenis Operating System yang sudah banyak digunakan oleh pengguna smartphone, dianataranya ada OS Android, Windows Phone, iOS dan BB. Nah! Bagi sahabat yang kebetulan sedang bingung memilih smartphone dengan OS yang sesuai dengan kebutuhan dan selera, disini Klik Ponsel akan mengulas perbandingan antara keempat Operating System tersebut khusus untuk sahabat. Keep reading!
1. Android
Android adalah sebuah Operating System yang dikeluarkan oleh perusahaan internet raksasa Google. Di luncurkan pada 2007 silam, kini OS keluaran Google ini sudah menguasai pasar ponsel dengan OS Android. Kepopuleran OS Android hingga mampu menguasai pasar ponsel di seluruh Dunia, alasannya karena OS ini bersifat Open Source sehingga bisa digunakan diperangkat gadget lainnya selain di perangkat smartphone. Dengan sifatnya yang Open Source, OS Android ini memiliki banyak aplikasi-aplikasi pilihan yang tersedia dari para pengembang aplikasi, tempat aplikasi tersebut disebut dengan Play Store. Selain itu OS Android bisa digunakan pada smartphone dengan harga murah hingga harga termahal. Itulah kiranya alasan mengapa OS Android menajdi sangat populer.
2. Windows Phone
Windows Phone merupakan Operating System yang dikembangkan oleh perusahaan terkemuka Microsoft yang diciptakan untuk menyaingi kepopuleran Android. Ketersediaan OS ini masih kalah populer oleh Android. Namun Microsoft terus berinovasi untuk terus melebarkan sayapnya menjadi pesaing utama dari Android. Smartphone yang familiar menggunakan OS ini adalah Nokia Lumia dan sekarang sudah mulai mengikuti seperti HTC dan Lenovo. Aplikasi-aplikasi yang tersedia di OS Windows Phone masih kalah jauh dengan apa yang ada di Android.
3. iOS
iOS merupakan OS yang diciptakan oleh perusahaan Apple, keberadaan OS ini hanya bisa digunakan pada perangkat Apple saja. Aplikasi-aplikasi yang tersedia di iOS sudah cukup banyak, meskipun tidak bersifat Open Source seperti Android. Aplikasi-aplikasi yang tersedia di iOS (AppStore) memiliki keamanan dari virus yang lebih baik dibandingkan dengan Android.
4. BlackBerry
OS BlackBerry merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh perusahaan Research In Motion (RIM) yang berada di Kanada. OS ini digunakan hanya pada produk BlackBerry saja, sama halnya dengan OS iOS yang hanya digunakan untuk produknya sendiri. BlackBerry Messenger(BBM) adalah aplikasi chatting unggulan yang dimiliki oleh OS ini. Smartphone BlackBerry sempat populer di eranya, sebelum akhirnya kepopuleran tersebut dipatahkan oleh kehadiran Android.
Sisi Harga
Tentu Android memiliki variasi harga yang lebih banyak, OS Android bisa kita jumpai di berbagai Brand smartphone lokal hingga Global dengan penawaran harga paling murah dibawah sejutaan hingga harga kelas tinggi. Sementara untuk Windows Phone, tidak jauh berbeda dengan Android memiliki variasi harga yang cukup banyak. Hanya ketersediaan smartphone Windows Phone tidak sebanyak smartphone Android. Kemudian untuk smartphone berbasis iOS, harga yang ditawarkan relatif mahal namun memiliki prestige tersendiri. Dan untuk perangkat BB, rata-rata harganya masih agak mahal. Meskipun ada beberapa perangkat BB yang dijual dengan harga sejutaan.
Aplikasi
Untuk urusan aplikasi tentu jagonya adalah Android, ketersediannya paling banyak diantara ketiga kompetitor lainnya. Kedua ada iOS yang juga memiliki ketersediaan aplikasi yang cukup banyak di bawah Android. Sementara untuk Windows Phone dan BB, ketersediaan aplikasi-aplikasinya masih tertinggal jauh oleh Android dan iOS.
Antar Muka (Interface)
Android memiliki interface yang berbeda-beda sesuai dengan vendor yang mengusungnya. Karena Android ini banyak digunakan oleh vendor-vendor seperti Samsung, Sony, HTC, Lenovo, Huawei, Advan dan sebagainya. Jadi setiap interface Android memiliki khas berbeda, sesuai vendor yang mengusungnya.
iOS memiliki antar-muka yang khas rancangan Apple, dalam interface yang digunakannya memiliki tampilan yang lebih modern dengan variasi warna yang dihadirkan.
Untuk Windows Phone antar-muka yang digunakan terkesan kaku dan tidak memiliki pilihan-pilihan widget yang lengkap.
Sementara untuk BlackBerry memiliki antar-muka yang kurang flexible.
Proteksi / Keamanan
Untuk hal yang satu ini iOS lah juaranya jika dibandingakan dengan ketiga pesaingnya, pasalnya Apple memiliki pengawasan yang lebih ketat terhadap aplikasi-aplikasi yang disediakannya. Dan Apple memiliki kontrol yang lebih baik terhadap apliksi-aplikasi untuk penunjang perangkat iOS.
Umur Baterai
Keempat OS tersebut sebenarnya memiliki ketahanan umur baterai yang tidak jauh berbeda, perbedaanya terletak pada kapasitas dan penggunaan aplikasi saja. Untuk mengatasi penghematan daya baterai, dari keempat OS tersebut sudah disediakan aplikasi penghemat daya yang cukup membantu untuk konsumsi daya yang berlebihan.
Semua tergantung kita kawan